Kamis, 06 Oktober 2011

Fenomena Alam


Latar Belakang
Fenomena alam adalah peristiwa non-artifisial dalam pandangan fisika, dan kemudian tak diciptakan oleh manusia, meskipun dapat memengaruhi manusia (mis. bakteri, penemuaan, bencana alam). Contoh umum dari fenomena alam termasuk letusan gunung berapi, cuaca buruk, dan pembusukan .namun dari beberapa fenomena alam yang ada di dunia ,dapat mempengaruhi seluruh kehidupan di dunia,yang mengakibatkan keuntungan maupun kerugian baik materil maupun non-materil.
Tujuan
Tujuan utama mengetahui bagaiman fenomena alam itu sendiri dan kita harus mengetahui ciri-cirinya ,dampak apa yang di sebabkan ,dan bagaimana bisa terjadi .Agar kita lebih mengerti mengenai fenomena alam tersebut.
a.mengetahui pengertian fenomena alam (gunung berapi)
b.mengetahui berbagai tipe gunung berapi

c.mengetahui ciri-ciri gunung berapi akan meletus

d.mengetahui hasil letusan gunung berapi

Isi Materi
Gunung meletus
Gunung meletus merupakan peristiwa yang terjadi akibat endapan magma di dalam perut bumi yang didorong keluar oleh gas yang bertekanan tinggi. Letusan gunung berapi yang membawa batu dan abu dapat menyembur sampai sejauh radius 18 km atau lebih, sedangkan lavanya bisa membanjiri sampai sejauh radius 90 km .Tidak semua gunung berapi sering meletus. Gunung berapi yang sering meletus disebut gunung berapi aktif.

 

Berbagai Tipe Gunung Berapi

  1. Gunung berapi kerucut atau gunung berapi strato (strato vulcano)
  2. Gunung berapi perisai (shield volcano)
  3. Gunung berapi maar

Ciri-ciri gunung berapi akan meletus

Gunung berapi yang akan meletus dapat diketahui melalui beberapa tanda, antara lain
  • Suhu di sekitar gunung naik.
  • Mata air menjadi kering
  • Sering mengeluarkan suara gemuruh, kadang disertai getaran (gempa)
  • Tumbuhan di sekitar gunung layu
  • Binatang di sekitar gunung bermigrasi

Hasil letusan gunung berapi

Berikut adalah hasil dari letusan gunung berapi, antara lain :
Gas yang dikeluarkan gunung berapi pada saat meletus. Gas tersebut antara lain Karbon monoksida (CO), Karbon dioksida (CO2), Hidrogen Sulfida (H2S), Sulfur dioksida (S02), dan Nitrogen (NO2) yang dapat membahayakan manusia.
Lava dan aliran pasir serta batu panas
Lava adalah cairan magma dengan suhu tinggi yang mengalir dari dalam Bumi ke permukaan melalui kawah. Lava encer akan mengalir mengikuti aliran sungai sedangkan lava kental akan membeku dekat dengan sumbernya. Lava yang membeku akan membentuk bermacam-macam batuan.
Lahar adalah lava yang telah bercampur dengan batuan, air, dan material lainnya. Lahar sangat berbahaya bagi penduduk di lereng gunung berapi.
Hujan Abu
Yakni material yang sangat halus yang disemburkan ke udara saat terjadi letusan. Karena sangat halus, abu letusan dapat terbawa angin dan dirasakan sampai ratusan kilometer jauhnya. Abu letusan ini bisa menganggu pernapasan.
Awan panas
Yakni hasil letusan yang mengalir bergulung seperti awan. Di dalam gulungan ini terdapat batuan pijar yang panas dan material vulkanik padat dengan suhu lebih besar dari 600 °C. Awan panas dapat mengakibatkan luka bakar pada tubuh yang terbuka seperti kepala, lengan, leher atau kaki dan juga dapat menyebabkan sesak napas.

Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Gunung_meletus

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar